Cara Konfigurasi Static Routing.
By : Lilik Sugiharti
Hai guys, saya akan nge share cara konfigurasi static routing dengan Cisco Packet Tracer untuk membantu kalian bisa mengirim data tersebut sampai dengan data tersebut dapat terkirim sampai tujuan dengan keadaan sehat walafiat sampai tujuan ya guys, hehehe.
Langsung saja ya guys ngak usah bertele-tele, kan lebih cepat lebih baik. Sebelum kalian nge share data yang ingin kalian share terlebih dahulu kita buat dulu desain gambar seperti contoh dibawah ini guys dan tentunya jangan lupa buka Cisco Packet Tracer nya terlebih dahulu yaaa . . . hehehehe.
Untuk antar router itu pake kabel serial DCE ya guys untuk awal emang merah kabelnya soalnya belom di konfigurasi entar kalau sudah di konfigurasi warnanya bakalan berubah jadi hijau kog, untuk cara konfigurasinya perhatikan langkah-langkah dibawah ini ya guys.
Cara Konfigurasi di router pertama
⇨ Lakukan sesuai yang ada gambar diatas ya guys yang buletan warna biru.
⇨ Itu tergantung guys masang kabelnya di port yang fastEthernet 1/0 atau yang di fastEthernet 0/0, kalo aku sich di port yang fastEternet 0/0 guys.
⇨ Atur alamat IP buat fastEthernet 0/0 nya guys, terserah kalian guys ngatur IP nya sesuai kata hati kog, hehehe. Alamatnya mau kelas A, B, atau C ngak ada masalah kog guys.
⇨ Jangan lupa ya guys kalo udah klik on yachhh.
Selanjutnya, lakukan seperti gambar dibawah ini ya guys.
⇨ Sekarang ngatur IP buat jalur kabel antar routernya ya guys. Tergantung ya guys, kalian tadi masang kabelnya di serial 2/0 atau di 3/0, kalo aku sich di serial 2/0.
⇨ Sekarang atur alamat IP buat kabel serial yachh, yang harus di perhatikan adalah "alamat IP di serial gk boleh lebih gede dari IP fastEthernet biar ngak bingung ya guys tapi kalau lebih gede pun ngak da masalah kog guys ".. kalo aku masang IPnya 30.1.1.1 aja ogch guys.
⇨ Jangan lupa ya guys kalo udah klik on yachhh.
Cara Konfigurasi di router kedua.
⇨ Lakukan seperti yang dibuletin warna biru yachh.
⇨ Atur alamat IP fastEthernet 0/0 nya guys, terserah kalian guys ngatur IP nya sesuai kata hati kog, hehehe. Alamatnya mau kelas A, B, atau C ngak ada masalah kog guys.
⇨ Jangan lupa ya guys kalo udah klik on yachhh.
Langkah berikutnya atur serial 2/0 di router kedua ini juga ya guys.
⇨ Dilangkah ini kalian harus hati -hati tentunya hati-hatinya harus pakek hati ya guys, heheehe. Soalnya kepasang dua kabel serial jangan sampe ketuker ya guys.
⇨ Untuk pengaturan alamat IP di serial 2/0 harus satu network IP serial 2/0 di router yang pertama tadi ya guys, kan di router yang pertama tadi aku pasang "30.1.1.1" jadi di serial 2/0 router kedua ini aku pasang "30.1.1.2" biar searah pas ngirim datanya dan Jangan lupa klik ON ya yachhh.
Langkah berikutnya atur serial 3/0 di router kedua ini juga
⇨ Yang harus diperhatikan dalam pengalamatan IP di sini serial 3/0 gk boleh satu network dengan serial 2/0 aku pasang "150.1.1.1".
⇨ Jangan lupa klik ON.
Cara Konfigurasi di router ketiga.
⇨ Lakukan seperti gambar di atas sesuai yang dibuletin warna biru ituch ya guys. Atur alamat IP buat fa 0/0 nya guys, terserah kalian guys ngatur IP nya sesuai kata hati kog, hehehe. Alamatnya mau kelas A, B, atau C ngak ada masalah kog guys.
⇨ Jangan lupa ya guys kalo udah klik on yachhh.
Selanjutnya atur IP serial 3/0 juga ya guys.
⇨ Untuk pengaturan alamat IP di serial 3/0 harus satu network IP serial 3/0 di router yang kedua tadi ya guys, kan di router yang kedua tadi aku pasang "150.1.1.1" jadi di serial 3/0 router ketiga ini aku pasang "150.1.1.2" biar searah pas ngirim datanya dan Jangan lupa klik ON ya yachhh.
Langkah berikutnya lakukan hal yang sama pada saat ngatur router pertama.
Ini hasil pengalamatan IP aku guys. ^_^
No.
|
Alamat IP
|
FastEthernet 0/0
|
Serial 2/0
|
Serial 3/0
|
|
1.
|
Router Pertama
|
50.1.1.1
|
30.1.1.1
|
-
|
|
2.
|
Router Kedua
|
100.1.1.1
|
30.1.1.2
|
150.1.1.1
|
|
3.
|
Router Ketiga
|
99.1.1.1
|
-
|
150.1.1.2
|
|
4.
|
Router Keempat
|
170.1.1.1
|
45.1.1.1
|
-
|
|
5.
|
Router Kelima
|
180.1.1.1
|
45.1.1.2
|
190.1.1.1
|
|
6.
|
Router Keenam
|
211.1.1.1
|
-
|
190.1.1.2
|
|
∙ Jangan lupa loeh guys, lakukan juga pada router keempat, kelima dan keenam ya guys, udah pada ngerti kan sampai pengalamatan IP nya kan guys.
Sekarang untuk sesi pengalamatan udah selesai guys, kalian bisa lihat semua lampu di kabel udah nyala,
∙ Static, Sekarang kita bikin jalur buat lewat data-datanya guys.
⇨ Isi kolom network IP dengan fast ethernet di router yang dituju. contoh di gambar menuju ke router ke dua, IP fast ethernet di router 2 itu 100.1.1.1, jadi alamat networknya 100.0.0.0. karena IP kelas A, kalo IP nya 180.1.1.1 jadi 220.1.1.0 soalnya itu kelas C guys. Isi next hop dengan IP serial 2/0 yang ada di router 2, karena router pertama dan kedua kan terhubung dengan port serial 2/0 dan 2/0.Kalau udah jangan lupa klik add ya guys supaya terdapat di network address nya dan kalau mau menghapus klik network address nya dan klik remove untuk menghapus network address nya ya guys.
⇨ Apabila dari router 1 ke router 3 IP networknya tetep IP router yang dituju di router 3 tapi IP next hopnya itu alamat IP serial 2/0 yang ada di router 2.
⇨ Hati hati yach memasukkan network address nya guys harus teliti kalo enggak nanti bakal salah arah, dan ujung-ujungnya bakalan kesasar dech data-datanya atau failed guys,hehehe.
lakukan hal yang sama ya guys pada router kedua, ketiga, keempat, kelima, dan keenam yach.
Cara menghubungkan router kedua dan kelima.
Untuk menghubungkan router kedua dan kelima, lakukan seperti langkah-langkah di bawah ini ya guys.
Router Kedua
⇨ Tambah serial 6/0 nya di router kedua dan kelima nya ya guys kan serial nya tadi udah abis. Caranya lakukan seperti gambar di bawah ini ya guys dan kabelnya masih pakek serial DCE guys.
∙ Selanjutnya, pasang kabel serial 6/0 nya seperti gambar dibawah ini ya guys.
⇨ Lakukan seperti gambar di bawah ini ya guys. Isi Serial 6/0 nya ya guys, aku pakek IP kelas A 80.1.1.1 dan untuk router keempat berarti pakek IP 80.1.1.2 ya guys, jangan sampai ketuker ya datanya nanti bisa failed guys.
⇨ Sekarang, untuk Static nya yaa guys. Lakukan seperti gambar di bawah ini yach begitu juga unutk router keempat nya.
Udah guys ini untuk hasil akhirnya dijamin ngak failed kogh guys, lau punya kalian sampai failed pasti ada yang salah guys, jadi perlu teliti dan hati-hati yachhh.
GOOD LUCK.